Hari ini adalah salah satu hari yang membawa banyak warna dalam rutinitas harian saya.

Dalam kesibukan mengerjakan tugas magang di Syabab Camp, saya mengalami tantangan yang membuat saya merasa butuh bantuan. Keberuntungan berpihak pada saya ketika saya memutuskan untuk bertanya kepada Kak Zaskia, seorang kakak senior yang telah menjalani magang di tempat yang sama selama lebih dari empat bulan.

Sesampainya di kantor, saya menemui Kak Zaskia dan memberitahunya mengenai kendala yang saya hadapi dalam menyelesaikan tugas magang. Dengan senyum ramah, Kak Zaskia bersedia membantu dan memberikan arahan yang sangat berharga. Dia berbagi pengalaman serta tips dan trik yang membantu saya melihat tantangan dengan perspektif yang berbeda.

Setelah menyelesaikan tugas di kantor, Kak Zaskia dan saya pulang bersama. Namun, saat itu terungkap bahwa beliau tidak membawa motor dan harus menunggu jemputan.

Dalam usaha untuk mengurangi waktu menunggu yang terlalu lama, saya menawarkan tumpangan pulang menggunakan motor saya. Namun, Kak Zaskia menolak dengan sopan, menjelaskan bahwa rumahnya cukup jauh dan dia khawatir saya akan kesulitan menemukan jalan pulang.

Kemudian, saya mengajak Kak Zaskia untuk pulang ke rumah saya. Setelah dia setuju, perjalanan pulang kami dimulai. Kami berdua berbagi cerita tentang pengalaman magang kami, tertawa bersama, dan berdiskusi tentang industri yang kami tekuni.

Sesampainya di rumah, suasana menjadi lebih santai. Setelah ganti baju, kami duduk bersama untuk mengerjakan tugas kami. Di saat yang bersamaan, saya menyadari bahwa Kak Zaskia memiliki kebiasaan menulis diary setiap hari. Tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini, saya bertanya lebih lanjut tentang praktik ini.

Kak Zaskia dengan antusias menceritakan tentang manfaat dan keindahan menulis diary. Beberapa hal yang saya pelajari dari diskusi kami adalah:

Kejujuran dalam Penulisan

Menulis dengan jujur membantu kita memahami perasaan dan pikiran kita sendiri. Hal ini juga menciptakan catatan yang autentik dari perjalanan hidup kita.

Deskripsi yang Detail

Kak Zaskia menekankan pentingnya memberikan deskripsi yang detail dalam menulis diary. Detail-detail kecil dapat menghidupkan kembali momen-momen penting dalam hidup kita.

Tujuan Menulis

Menulis diary bukan hanya tentang merekam kejadian harian, tetapi juga tentang memberikan ruang bagi refleksi dan pertumbuhan pribadi. Menetapkan tujuan dalam menulis dapat memberikan arah yang lebih jelas.

Konsistensi

Kak Zaskia membagikan bahwa dia menemukan banyak manfaat dari konsistensinya dalam menulis setiap hari. Itu menjadi rutinitas yang memberikan stabilitas dan kesempatan untuk merenung.

Inklusivitas Tema

Diary bisa mencakup berbagai tema, seperti pengalaman sehari-hari, perasaan, impian, dan pemikiran mendalam. Kak Zaskia menyarankan untuk menjadikan diary sebagai wadah untuk mencurahkan berbagai aspek kehidupan.

Selama sesi mengerjakan tugas dan belajar mengenai diary bersama Kak Zaskia, saya merasa terinspirasi untuk mulai menulis diary sendiri. Pengalaman hari ini bukan hanya membantu saya menyelesaikan tugas magang, tetapi juga membuka pintu untuk eksplorasi diri yang lebih dalam melalui penulisan.

Hari ini mengajarkan saya bahwa pembelajaran dapat datang dari berbagai situasi dan dari orang-orang di sekitar kita. Terkadang, bantuan sederhana seperti memberikan tumpangan pulang dapat membuka pintu untuk pengalaman dan pembelajaran yang tak terduga.

Saya berterima kasih kepada Kak Zaskia, tidak hanya sebagai rekan magang yang membantu, tetapi juga sebagai mentor yang membuka pintu bagi saya untuk mengeksplorasi dunia penulisan diary. Semoga ini menjadi langkah awal dari perjalanan menarik dalam memahami diri sendiri dan berbagi pengalaman hidup.