Syabab Camp adalah sebuah komunitas Pemberdayaan Masyarakat yang yang memiliki visi ingin menggapai masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita calon penerus masa depan. Yakni dengan memberikan pembelajaran ekonomi berbasis digital, dunia kepemudaan, riset teknologi, dakwah, dan sosial.
Syabab Camp adalah sebuah komunitas Pemberdayaan Masyarakat yang yang memiliki visi ingin menggapai masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita calon penerus masa depan.
Yakni dengan memberikan pembelajaran ekonomi berbasis digital, dunia kepemudaan, riset teknologi, dakwah, dan sosial.
Pada artikel kali ini akan kita sampaikan maksud dan pengertian dari masing-masing visi tersebut.
Pertama : Pembelajaran ekonomi berbasis digital.
Adalah sebuah kegiatan yang dilaksanakan oleh Syabab Camp berupa mengajarkan kepada para pemuda tentang bagaimana dalam memanfaat teknologi yang ada sekarang yang serba digital ini untuk berbisnis atau menjual jasa/ kemampuan yang mereka miliki.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa sekarang ini adalah zamannya dimana manusia berada di suatu titik dimana kehidupannya bergantung dengan teknologi. Yang paling terasa sekali adalah teknologi komunikasi. Internet menjadi sebuah kebutuhan pokok yang tidak bisa tidak, harus ada dan dimiliki oleh setiap orang.
Namun sayangnya potensi internet yang bisa menjangkau komunikasi dengan sebanyak mungkin orang tersebut masih belum bisa dioptimalkan oleh masyarakat kita kaum muslimin secara umum.
Kebanyakannya masih menggunakannya untuk sarana hiburan semata. Kalaupun toh ada yang memanfaatkannya untuk kepentingan bisnis yakni untuk berjualan sesuatu, rasanya masih jauh lebih banyak yang kurang berhasil daripada yang sukses.
Kita lihat di marketplace-marketplace jauh lebih banyak yang gagal daripada yang berhasil. Pun demikian dengan mereka-mereka yang berusaha menjadi influencer juga teramat banyak yang gagal daripada yang berhasil.
Hal ini karena jiwa follower masih tetap mendominasi. Dimana hal ini menjadikan kebanyakan kita masih lebih suka meniru daripada memunculkan konten yang memang original diri sendiri.
Terkadang memang untuk mengetahui potensi diri sendiri tidak mudah. Belum lagi bagaimana menyajikannya menjadi konten yang menarik untuk banyak orang. Belum lagi bagaimana memonetisasi-nya agar menghasilkan uang secara lebih cepat dan lebih besar.
Dari konsep yang sederhana saja masih banyak orang yang berpikir seri dimana hanya memikirkan mengejar follower sebanyak-banyaknya daripada engagement yang berkualitas.
Mereka berharap dengan follower sebanyak-banyaknya menghasilkan cuan dari iklan karena berpikir dengan semakin banyak followe niscaya akan semakin banyak pula iklan di klik.
Padahal konversi pendapatan dari iklan ini sangat rendah dan oleh para ahli di dunia digital marketing tidak terlalu direkomendasikan dikarenakan sifatnya untuk mendapatkan pendapatan yang worthed membutuhkan effort yang begitu besar.
Saran kami, carilah bidang-bidang konten kreasi yang mengandung nilai jualan asli dari diri kita yang bisa menghasilkan uang (penjualan). sehingga tidak perlu mendapatkan follower banyak namun tetap bisa menghasilkan yang signifikan.
Dalam kegiatan pembelajaran ekonomi berbasis digital inilah hal-hal seperti ini kita pelajari bersama. Termasuk juga belajar bagaimana membuat konten yang menarik yang merepresentasikan kualitas diri atau produk kita.
Juga bagaimana memanfaatkan channel-channel digital dan karakteristik masing-masing untuk keuntungan bisnis kita.
Kedua : Kepemudaan
Jelas bahwa pemuda adalah calon penerima tongkat estafet di masa depan. Oleh karena itu karakteristik pemuda yang suka berpetualang, suka berolahraga, suka suatu hal-hal yang baru, suka tantangan, dan lain sebagainya harus kita fasilitasi dan kita dukung sepenuhnya. Oleh karena itu di Syabab Camp, dunia kepemudaan akan kita fasilitasi.
Seperti misalnya kegiatan olahraga di mana saat ini yang paling digemari di Indonesia adalah sepak bola misalnya.
Kita tidak akan memaksakan olahraga yang lain yang tidak digemari. Akan kita prioritaskan olahraga-olahraga yang memang digemari dan cocok dengan fisik para pemuda kita.
Jangan sampai para pemuda kita lebih aktif di dunia maya kemudian malah mengabaikan fisik mereka yang harus dijaga dengan berolahraga. Disini kita dorong agar setiap pemuda gemar berolahraga. Kita danai olahraga mereka.
Ketiga : Riset Teknologi.
Sudah pasti untuk mendapatkan formula-formula bagaimana melakukan hal-hal tertentu di bidang teknologi membutuhkan riset.
Saya saja yang yang keseharian banyak terlibat pada optimalisasi web selalu membutuhkan riset untuk mengetahui solusi dari permasalahan-permasalahan yang saya hadapi berkaitan dengan bagaimana mengoptimasi website saya. Tujuan saya tentu saja agar mendapatkan lebih banyak pengunjung.
Apalagi dalam pengertian teknologi secara umum, tentu lebih lebih sangat dibutuhkan lagi adanya riset.
Sayangnya reset ini di sebagian besar bisnis dan pendidikan di masyarakat kita kurang diperhatikan. Anggaran untuk riset cenderung sedikit atau nyaris tidak ada.
Akibatnya seperti pada kurikulum pendidikan misalnya, kebanyakannya hanya berpatokan pada kurikulum di tahun-tahun sebelumnya sebagai acuan.
Adapun kalau ada perubahan biasanya hanya dilandasi oleh riset yang kurang dalam. Oleh karena itu di Syabab Camp, riset teknologi harus dikedepankan dan dan menjadi yang utama.
Keempat : Dakwah.
Dakwah adalah kebutuhan paling dasar dari setiap manusia. Bahkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam diutus ke umat manusia adalah untuk menjadi rahmat bagi semesta alam.
Artinya Islam yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam harus didakwahkan ke ke semua lapisan masyarakat, termasuk para pemuda calon penerus bangsa ini.
Kita tidak ingin para pemuda kita kehilangan jati dirinya sebagai seorang muslim yang memiliki sumber semua hal yang dibutuhkan dalam menjalani kehidupan ini kemudian melupakannya dan malah justru lebih tertarik dengan budaya yang diciptakan oleh manusia.
Budaya yang diciptakan manusia ini misalnya pola hidup bebas yang di dikampanyekan oleh Barat.
Oleh karena itu dalam setiap kegiatan Syabab Camp harus senantiasa ada nuansa dakwah. Dimana program ini tidak hanya materi kajian saja tapi juga praktek langsung.
Semisal bagaimana adab terhadap orang tua, ketika waktunya masuk sholat maka segera sholat, ketika mendapatkan pengajaran bagaimana sikap yang benar, dan lain sebagainya. Hal-hal seperti ini harapannya nanti dibawa oleh peserta di Syabab Camp untuk dipraktekkan di masyarakat dan menjadi kebiasaan dirinya.
Selain itu jika suatu saat nanti dari Syabab Camp ini ada pendapatan lebih, maka bisa disalurkan untuk kegiatan-kegiatan dakwah.
Kelima : Sosial.
Kegiatan Syabab Camp harus memiliki dampak sosial. Ketika suatu saat nanti Syabab Camp memiliki saldo dana yang lebih dari cukup, maka harus ada dana yang disalurkan untuk membantu kegiatan-kegiatan sosial di masyarakat.
Demikian lah kurang lebih apa yang menjadi misi program Syabab Camp ini. Semoga membantu kita untuk lebih memahami dan tertarik untuk bergabung menjadi salah satu Companion Syabab Camp. Klik link Whatsapp di bawah ini untuk join.
<< Tanya Lebih Lanjut >>
0895-3536-98866